Sabtu, 31 Januari 2015

Persyaratan dan faktor-faktor pembentuk kelompok social.

Persyaratan pembentuk kelompok social :
·         Setiap anggota kelompok harus menyadari bahwa dirinya merupakan anggota atau bagian dari kelompok sosialnya.
·         Ada hubungan timbal balik antara anggota yang satu dengan anggota lainnya.
·         Ada suatu factor yang dimiliki bersama sehingga hubungan di antara mereka bertambah erat.
·         Kelompok itu berstruktur, berkaidah, dan mempunyai pola perilaku yang khas.
·         Kelompok itu bersistem dan berproses terus-menerus.
Faktor utama pembentuk kelompok social :
·         Faktor kedekatan.
·         Faktor kesamaan.

Ciri-ciri kelompok social.
·         Setiap anggota kelompok social memiliki motif yang sama.
·         Memiliki struktur social dan pembagian tugas tertentu untuk masing-masing anggota.
·         Terbentuknya In-Group dan Out-Group bagi para anggota kelompok.
·         Memiliki norma-norma yang tegas sebagai pedoman tingkah laku dan interaksi antar anggota kelompok.

Perkembangan kelompok social.
     Hal-hal yang menyebabkan terjadinya perubahan suatu kelompok social yaitu :
·         Perubahan tujuan kelompok.
·         Perubahan keanggotaan kelompok.
·         Pergantian pimpinan kelompok.
·         Perubahan nama kelompok.
·         Konflik antar anggota kelompok.
·         Konflik antar kelompok.

·         Perubahan lingkungan dimana kelompok itu berada.

Jumat, 23 Januari 2015

Proses pembentukan kelompok social.

Manusia memiliki keistimewaan dibanding mahluk ciptaan lainnya yaitu akal pikiran. Dengan akal pikirannya manusia mampu bertahan hidup dan mengem-bangkan kehidupannya di dunia bersama manusia lain.
     Dengan akal pikirannya manusia berusaha untuk dapat memenuhi kebutuh-an hidupnya dengan mencari, membuat dan memanfaatkan segala sesuatu yang bisa untuk memenuhi kebutuhannya tersebut. Untuk memperoleh berba-gai sarana pemenuhan kebutuhan selain menciptakan sendiri, ada berbagai sarana pemenuhan kebutuhan yang harus diperoleh dari orang lain. Oleh kare-na itu manusia akan selalu terus berhubungan dengan manusia lain selama masa kehidupannya.     Hubungan antar manusia yang satu dengan manusia yang lainnya didasari oleh hasrat / keinginan pokok yang dimiliki manusia sejak lahir yaitu :
·         Keinginan untuk menjadi satu dengan manusia lain dalam masyarakat.

·         Keinginan untuk menjadi satu dengan suasana alam sekelilingnya.

Sabtu, 17 Januari 2015

Kelompok Sosial

a.     Perkumpulan social.
Adalah suatu kelompok yang sengaja dibentuk oleh masyarakat sebagai tempat melaksanakan aktivitas dan mencapai tujuan bersama. Perkumpulan social disebut juga sebagai kelompok asosiasi atau organisasi formal / resmi yang keberadaannya diakui oleh masyarakat. Contoh : PSSI, PGRI IDI, dsb.
b.    Komunitas.
Komunitas adalah suatu kelompok yang menunjukkan adanya kesamaan kriteria social sebagai ciri khas keanggotaan seperti kesamaan tempat / daerah, kesamaan profesi, kesamaan hobby, dsb. Contoh : kelompok warga desa, kelompok karyawan pabrik, kelompok petani.
c.     Golongan social.
Adalah suatu kesatuan manusia yang ditandai oleh suatu ciri tertentu dan mempunyai ikatan identitas social. Identitas social tumbuh dan berkembang sebagai respon terhadap pihak luar ketika memandang golongan social tsb. Contoh : Golongan muda, golongan tua, golongan kulit putih, golongan masyarakat kaya, dsb.
d.    Kategori social.
Adalah kesatuan manusia yang terbentuk karena mempunyai ciri-ciri obyektif yang biasanya dikenakan oleh pihak luar dengan maksud tertentu. Contoh : kategori masyarakat miskin, kategori masyarakat kaya, kategori anak-anak, kategori remaja, dsb.
e.     Masyarakat pedesaan dan masyarakat perkotaan.
Masyarakat pedesaan adalah masyarakat yang berada di daerah pedesaan. Sedangkan masyarakat perkotaan masyarakat yang berada di daerah perkotaan. Pola hidup masyarakat pedesaan dengan masyarakat perkotaan berbeda dalam berbagai aspek kehidupannya.
f.     Masyarakat tradisional dan masyarakat modern.
Masyarakat tradisional adalah masyarakat yang tingkat kehidupannya masih rendah dengan pola hidup yang sederhana. Sedangkan masyarakat modern masyarakat yang tingkat kehidupannya sudah maju dengan pola hidup yang berwawasan ke depan.